USAI GAET DZEKO, JUVENTUS RESMI PUTUS KONTRAK HIGUAIN
Juventus secara resmi mengumumkan kepergian Gonzalo Higuain. Kontrak penyerang asal Argentina itu diputus berdasarkan kesepakatan bersama. Padahal, ikatan kerja sama masih menyisakan setahun lagi. Kepergian sang pemain semakin melapangkan jalan bagi Edin Dzeko.
Sebagaimana diketahui, Gonzalo Higuain memang tidak masuk dalam rencana pelatih anyar Juventus, Andrea Pirlo. El Pipita lantas diberitakan tengah menuju klub Liga Amerika Serikat (AS), Inter Miami, dan bergabung dengan mantan rekan setimnya Blaise Matuidi.
Demi memutus kontrak, Juventus secara intensif berbicara dengan pihak Gonzalo Higuain. Setelah mencapai kesepakatan, pemain berusia 33 tahun itu sepakat untuk berpisah secara baik-baik dan dilepas dengan gratis.
Lewat pernyataan resminya, Juventus mengklaim pemutusan kontrak itu menyebabkan mereka rugi 18,3 juta Euro (setara Rp320 miliar). Gonzalo Higuain sendiri memiliki catatan 66 gol dan 16 assist dalam 149 penampilan bersama Juventus sejak musim panas 2016.
“Sekarang, jalan Gonzalo Higuain dan Juventus berpisah. Pipita, setelah memenangi scudetto ketiga, secara resmi melepas kostum hitam dan putih. Juventus mengumumkan pemutusan kontrak atas kesepakatan bersama,” ujar Juventus dalam pernyataan resminya, dikutip dari Goal, Jumat (18/9/2020).
“Operasi ini membuat klub merasakan dampak negatif secara ekonomi dengan nilai mencapai 18,3 juta Euro. Sekarang waktunya untuk mengucap perpisahan. Terima kasih untuk segalanya, Pipa! Semoga beruntung di masa depan,” tutup pernyataan resmi tersebut.
Kepergian Gonzalo Higuain sekaligus melapangkan jalan untuk Edin Dzeko. Pemain asal Bosnia dan Herzegovina itu direkrut dari AS Roma dengan mahar 15 juta Euro (setara Rp262,75 miliar).
Kedatangan Edin Dzeko ke Juventus tidak terlepas dari keberhasilan AS Roma meyakinkan Arkadiusz Milik untuk bergabung. Pemain berkebangsaan Polandia itu digaet dengan banderol 20 juta Euro (setara Rp350 miliar) plus 8 juta Euro (setara Rp140 miliar) sebagai add-ons.
Juventus memang membutuhkan seorang striker baru setelah melepas Gonzalo Higuain. Sebetulnya, mereka memiliki seorang pemain muda bernama Moise Kean yang baru kembali dari masa peminjaman di Everton. Namun, pria asal Italia itu terlalu riskan untuk dibebani target sebagai juru gedor utama.
Ketajaman Edin Dzeko sudah tidak perlu diragukan lagi. Pemain berusia 33 tahun itu mampu mengukir 106 gol dan 20 assist sepanjang 222 pertandingan bersama AS Roma. Apalagi, ia merupakan pilihan utama dari Andrea Pirlo.
Sumber: Okezone
