MENANTI AKSI 5 PEMAIN KETURUNAN DI PIALA MENPORA 2021

MENANTI AKSI 5 PEMAIN KETURUNAN DI PIALA MENPORA 2021

Turnamen pra-musim Piala Menpora 2021 akan segera dimulai akhir pekan ini, dengan laga antara Arema FC melawan Tira Persikabo akan membuka ajang itu.

Sebanyak 17 klub Liga 1, minus Persipura Jayapura akan bertarung di empat venue yakni Sleman, Bandung, Solo dan Malang.

Menariknya ada lima pemain keturunan yang akan tampil di ajang ini. Beberapa bahkan usianya masih sangat muda dan bisa dilirik oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong.

Ezra Walian (Persib)

Pemain keturunan Belanda yang sudah dinaturalisasi ini baru saja diumumkan sebagai pemain baru Persib Bandung. Ezra meninggalkan PSM Makassar untuk berseragam biru Maung Bandung.

Striker berusia 23 tahun ini dikontrak dengan durasi tiga tahun oleh Persib. Sebelum bergabung dengan PSM, Ezra sempat berkiprah di Belanda dengan memperkuat Almere City dan RKC Waalwijk.

Ezra juga sempat masuk skuat Timnas Indonesia di SEA Games 2017 dan berhasil merebut pedali perunggu di turnamen multievent tersebut.

Nyoman Paul Aro (Barito Putera)

Paul Aro lahir di Jakarta, besar di Singaraja, Bali, punya Kartu Tanda Penduduk (KTP) Indonesia, menetap di Swedia, dan memegang paspor Finlandia.  

Saat berusia 15 tahun sebelum sang ayah mengajaknya ke Swedia dan ia pun menimba ilmu sebagai pesepak bola sementara ayahnya, bekerja di sana. Untuk menyalurkan hobinya bermain si kulit bundar, dia bergabung dengan klub lokal, Skovde AIK U-19.

Skovde AIK U-19 merupakan peserta Divisi 1 - Sodra, strata kedua kompetisi U-19 di Swedia. Pemain yang bermain sebagai bek kiri ini didatangkan Barito dari Skovde AIK dengan status pinjaman. Sayang debutnya harus tertunda karena pandemi virus corona.

Kevin Gomes (Persita Tangerang)

Kevin adalah putra dari pelatih asal Brasil, Gomes de Oliviera, ia lahir di Medan dan memiliki darah Indonesia dari sang ibu yang bernama Chris Sintya. 

Bek sayap ini sempat lima tahun tinggal di Brasil dan bergabung dengan salah satu akademi klub Negeri Samba yaitu Araxá Esporte Clube.

Ia mengawali karir sepakbola di Indonesia dengan bergabung di Kalteng Putra pada tahun 2019 lalu dan Borneo FC semusim kemudian. Baru di awal tahun ini Persita Tangerang merekrut pemain yang pernah dipanggil Timnas U-23 ini.

Ronaldo Kwateh (Madura United)

Beberapa waktu lalu Ronaldo adalah satu-satunya pemain keturunan yang dipanggil ke pemusatan latihan skuat Timnas U-16. Ia memiliki darah keturunan Afrika dari sang ayah yang berasal dari Liberia.

Sang ayah yang bernama Roberto Kwateh juga berkiprah di sepak bola Indonesia. Roberto pernah bermain bersama PSIS Semarang dan Persib Bandung.

Ronaldo sendiri tumbuh dan besar di daerah Bantul, Yogyakarta. Karier sepak bolanya tak lepas dari bimbingan sang ayah. Ia diarahkan untuk menimba ilmu di Sekolah Sepak Bola Persiba. Ronaldo kemudian aktif mengikuti beberapa kejuaraan seperti Piala Asprov PSSI DIY.

Ia bergabung dengan akademi Persib di Cimahi dan tampil untuk Persib di Elite Pro Academy PSSI U-16. Sejak awal bulan lalu dirinya resmi bergabung dengan Madura United setelah meninggalkan Persib.

Flavio Cameron Sigah (Persita)

Selain Kevin Gomez, Persita juga memiliki pemain keturunan lain dalam diri Flavio Cameron Sigah. Ia adalah pemain muda keturunan Kamerun. Flavio yang berposisi sebagai gelandang lahir di Jakarta. Sebelum bergabung dengan Persebaya U-19, Flavio menimba ilmu sepak bola di tim usia muda ASIOP Apacinti.

Pemain berusia 18 tahun tersebut menyebut kalau ia sudah memiliki status Warga Negara Indonesia (WNI).

Bakatnya ditemukan oleh mantan asisten pelatih Persebaya, Esteban Busto. Saat ini, Flavio pun menjadi salah satu pemain muda yang dimiliki Persita dan kemungkinan besar akan ikut serta dalam ajang Piala Menpora dan juga Liga 1 2021.

 

Sumber: Bolalob

##kvision, #barito putera, #madura united, #persib, #persita, #piala menpora,