JELANG F1 JEPANG 2019, FERRARI DISEBUT TAK BISA ATUR PARA PEMBALAPNYA

JELANG F1 JEPANG 2019, FERRARI DISEBUT TAK BISA ATUR PARA PEMBALAPNYA

Ferrari disebut tak mampu mengatur para pembalapnya setelah gagal meraih kemenangan pada seri F1 Rusia 2019.

Sebastian Vettel dan Charles Leclerc gagal melanjutkan tren kemenangan skuat Maranello tatkala melakoni seri balap F1 Rusia 2019 yang digelar di Sirkuit Sochi kurang lebih dua pekan lalu.

Rekor tiga kali kemenangan beruntun Ferrari harus terhenti setelah Sebastian Vettel yang sebelumnya memimpin balapan mengalami masalah teknis di mobil SF90 yang dia kendarai.

Bukan hanya kegagalan meraih kemenangan pada balapan F1 Rusia 2019, ketegangan juga sempat terjadi antara Vettel dan Leclerc usai Ferrari menerapkan strategi team order.

Tim berlogo kuda jingkrak itu meminta pembalap asal Jerman itu untuk mengembalikan posisinya kepada Leclerc, namun Vettel enggan mendengar perintah tersebut.

Ferrari lalu mengatur Leclerc untuk melakukan pitstop lebih dahulu pada lap ke-22, adapun Vettel mendapat instruksi bertahan di dalam trek untuk menahan pembalap Mercedes, Lewis Hamilton.

Namun, ban berkompon lunak yang cepat tetapi mudah aus membuat Vettel lama-lama keteteran melawan tekanan Hamilton yang memakai ban medium.

Ferrari baru menginstruksikan Vettel untuk mengganti ban pada lap ke-26 dan keluar dari pit stop tiga detik di belakang Leclerc yang mampu memangkas gap.

 

Petaka datang bagi tim pabrikan asal Italia itu tatkala peraih empat gelar juara dunia F1 tersebut justru gagal finis karena mengalami masalah mesin pada lap berikutnya.

 

Ketegangan yang sempat terjadi antara Vettel dan Leclerc turut mengundang mantan pembalap F1, Mika Hakkinen untuk memberikan komentarnya.

Pria berkebangsaan Finlandia itu menilai jika Ferrari tak mampu mengatur dua pembalapnya untuk bisa saling bahu membahu guna merebut kemenangan.

"Jika dibandingkan dengan Mercedes, Ferrari tidak mempunyai kemampuan untuk mengatur dua pembalapnya," kata Mika Hakkinen, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

"Hal itulah yang harus mereka pelajari jika ingin meraih kemenangan secara konsisten, menggunakan strategi team order tak selamanya mampu bekerja dengan baik," sambung pria berusia 51 tahun itu.

Usai meraih hasil minor pada seri F1 Rusia 2019, Ferrari masih tertahan di peringkat kedua klasemen sementara konstruktor F1 dengan meraih total 409 poin.

 

Saat ini, Ferrari dan seluruh tim F1 lainnya tengah bersiap untuk turun pada balapan ke-17 musim ini yang akan berlangsung di Sirkuit Suzuka, Jepang.

 

Adapun seri F1 Jepang 2019 akan digelar pada akhir pekan ini, tepatnya pada 11-13 Oktober.

 

Sumber: Bolasport

##formula1, ##kvision, #formula1, #formula12019,