HATI-HATI REKOR BURUK JONATAN CHRISTIE, SELALU KEOK DI SUDIRMAN CUP

HATI-HATI REKOR BURUK JONATAN CHRISTIE, SELALU KEOK DI SUDIRMAN CUP

Tim bulutangkis Indonesia harus benar-benar jeli dalam menerapkan strategi di Sudirman Cup 2019. Jika tidak, bukan tak mungkin skuat bulutangkis Garuda akan menuai hasil buruk seperti 2017.

 

Memang, skuat RI di Sudirman Cup 2019 cukup membuat calon lawan merinding. Terutama di tiga sektor ganda. Di ganda putra misalnya, Indonesia membawa 3 pasangan penguasa ranking 5 besar dunia. Ada ranking 1 dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon; lalu ada ranking 4 dunia sekaligus juara All England Open 2019, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan; dan ada ranking 5 dunia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Sedangkan di ganda campuran, ada ranking Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Dan di ganda putri ada Greysia Polii, Apriyani Rahayu dan Ni Ketut Mahadewi Istarani.

Yang paling rentan ialah di dua sektor tunggal. Terutama tunggal putra. Di sektor ini Indonesia memiliki 3 pemain, Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie dan Shesar Hiren Rhustavito.

Hanya saja tim Indonesia harus berhati-hati dalam memilih pemain yang bakal ditandingkan. Pemain yang diturunkan haruslah yang siap tarung dan memiliki pengalaman di kejuaraan ini.

Perlu diketahui, dari ketiga tunggal putra ini, memang Jojo yang paling berpengalaman di kejuaraan dua tahunan ini, sebab dia sudah 2 kali memperkuat tim Indonesia di Sudirman Cup 2017 dan 2015.

Tapi, penampilan Jojo dalam 2 Sudirman Cup lalu itu sangat buruk dan menjadi salah satu penyebab gagalnya Indonesia membawa pulang trofi Sudirman Cup.

Pada Sudirman Cup 2015, Jojo keok di tangan Rajiv Ouseph saat tim Indonesia berhadapan dengan Inggris di pertandingan level 1 grup C. Jojo kalah di pertandingan ketiga atau pertandingan penentu. Jojo dilibat Rajiv dengan angka yang mutlak 21-17 dan 21-16.

Lalu di Sudirman Cup 2017, Jojo juga tak berkutik dihajar Kidambi Srikanth saat Indonesia bertemu India di babak 1 grup 1D. Jojo dipecundangi Kidambi dengan poin 21-15 dan 21-16.

Sedangkan Anthony Ginting memang baru sekali dilibatkan di tim Indonesia Sudirman Cup, yaitu di tahun 2017. Tapi, saat itu Ginting mampu membuat kejutan besar, dia mengalahkan juara dunia 2017, Viktor Axelsen, saat Indonesia bertemu Denmark babak 1 grup 1D.

Sementara itu, Shesar belum memiliki catatan tanding di Sudirman Cup. Dan penampilannya di beberapa  turnamen belakangan ini kurang maksimal.

Tunggal putra menjadi perhatian serius, sebab di 2 laga awal Sudirman Cup 2019, Indonesia bertemu dengan Denmark. Seperti kita ketahui, negara ini memiliki sejumlah tunggal putra hebat dunia, seperti Viktor Axelsen, Anders Antonsen dan Rasmus Gemke.

Sumber: Viva

##kvision, #bulu tangkis, #bulutangkis, #bwfsudirman, #bwfsudirmancup2019,