RAMOS PUNYA RENCANA RAHASIA DAN BERNIAT PENSIUN DI MLS
Opera mengenai Sergio Ramos dengan klubnya Real Madrid terus berlanjut. Kali ini Marca memberi kabar baik untuk fan Los Merengues, julukan Madrid. Kabarnya pelatih Zinedine Zidane tak mau kapten timnya itu pergi dari Santiago Bernabeu. Sikap sang entrenador tersebut diambil setelah adanya komunikasi dirinya dengan El Capitan.
Ramos telah menuangkan keraguannya, memberi tahu ke Zidane apa yang ada di kepalanya saat ini. Sebelumnya memang sudah tersiar kabar bakal ada pembicaraaan antara kedua sosok penting di klub itu. Bek 33 tahun menjelaskan situasinya dan tentu kekhawatirannya ke pelatih 46 tahun, dan diskusi itu pun melahirkan hasil yang positif.
Zizou –sapaan akrab Zidane– memahami dengan sempurna apa yang kini dialami Ramos jelang rencana revolusi skuat yang dipimpinnya. Pelatih asal Prancis ini pun mau bek asal Spanyol itu terus menjadi bagian tim, terus jadi kapten, memimpin rekannya. Bagi sang pelatih, kehadirannya sangat vital baik untuk di dalam maupun luar lapangan.
Menapaki megaproyek yang sedang dibangun, dengan begitu kemungkinan El Capitan akan bertahan. Pasalnya Zidane meminta kuasa penuh atas siapa saja pemain yang ada di skuat. Kendati begitu, Keputusan akhirnya bakal ada setelah Ramos selesai berlibur di Amerika Serika (AS), saat bertemu dengan Presiden Madrid Florentino Perez.
Perbincangan yang belum diketahui kapan pastinya ini kemungkinan bakal lebih panas ketimbang saat keduanya menjalani situasi serupa, musim panas 2015. Saat ini kedua tim sama-sama keras kepala dengan keinginannya masing-masing. Sedangkan, godaan hengkang pun terus datang. Belum diketahui apakah Zidane akan menengahi.
Semetara itu di media asal Spanyol lainnya, ABC memaparkan lebih mendetail lagi soal masa depan Ramos. Surat kabar yang juga berbasis di ibu kota ini menyebut ada rencana rahasia yang sejatinya sudah disiapkan oleh jebolan Akademi Sevilla itu. Di situ disebutkan bahwa keinginan sejati sang bek sebenarnya ingin lebih dulu bertahan.
El Capitan mau terus berseragam Los Merengues karena terobsesi memuliakan namanya dalam sejarah klub. Ia yang telah melakoni 606 caps dan empat trofi Liga Champions sejak gabung 31 Agustus 2005, mau melampaui 741 laga yang dilakoni Raul Gonzalez selaku pemain dengan caps terbanyak Madrid dan enam gelar Paco Gento.
Setelah itu Ramos tidak akan pensiun di Madrid. Dia akan melanjutkan karier di luar Eropa, lebih tepatnya di AS. Keinginannya adalah berkompetisi di Major League Soccer (MLS) selama dua musim, dan pensiun di sana. Meski begitu jika melihat kondisi saat ini, minat yang datang kepadanya tak ada dari sana melainkan dari Cina.
Sumber: Topskor
