LIGA ITALIA - JUVENTUS DIKALAHKAN KLUB MEDIOKER UNTUK NILAI SPONSOR JERSEY
Liga Italia 2019-2020 akan dimulai akhir pekan ini dengan Juventus bakal mencoba merebut gelar juara untuk ke-9 kalinya secara berturut-turut.
Juventus tampil superior di Liga Italia dengan selalu menjadi juara sejak musim 2011-2012. Dengan dominasi seperti itu, sulit mencari nilai negatif yang ada di Juventus.
Dari kualitas pemain, kedalaman skuat, tradisi juara, dan kekuatan finansial, rasanya belum ada yang bisa menyaingi Juventus saat ini. Akan tetapi, menjelang kompetisi Liga Italia 2019-2020, ternyata Juventus bisa kalah juga.
Yang mengungguli Juventus malah hanya sebuah klub medioker Serie A, yaitu Sassuolo. Juventus kalah dari Sassuolo dalam soal nilai sponsor jersey yang bakal dikenakan di Liga Italia musim ini.
Seperti dikutip Bolasport.com dari La Gazzetta, Sassuolo ternyata malah muncul sebagai klub dengan nilai sponsor jersey tertinggi di Liga Italia 2019-2020. Sassuolo didukung oleh sponsor keluarga. Mapei adalah perusahaan induk Sassuolo. Mapei membayar 18 juta euro supaya logonya muncul di jersey Sassuolo.
Kontrak itu termasuk nama stadion dan nama pusat latihan klub yang baru. Juventus berada di urutan kedua dengan mendapatkan 17 juta euro dari Jeep, yang kontraknya baru akan habis pada 2021.
AC Milan menyusul di peringkat tiga dengan angka 14 juta euro dari Emirates. Kontrak AC Milan dan Emirates bakal habis akhir musim ini. AS Roma juga mendapatkan 14 juta euro dari Qatar Airways (sponsor utama) dan Hyundai, yang ditempatkan di bagian belakang jersey.
Inter Milan hanya mendapatkan 10,5 juta euro dari Pirelli, tetapi angkanya bisa bertambah berupa bonus tergantung pencapaian tim. Musim lalu Inter Milan akhirnya bisa mendapatkan 19 juta euro karena tampil di Liga Champions dan Liga Europa.
Napoli punya 3 sponsor di jerseynya, yaitu Lete dan MSC di bagian depan dan Kimbo di belakang. Dari 3 sponsor tersebut, Napoli mendapatkan total 9 juta euro.
Fiorentina juga memiliki 3 sponsor yang bernilai total 6,5 juta euro, yaitu Mediacom (depan), Prima.it (belakang), dan Estra (lengan). Atalanta memajang 4 sponsor di jersey-nya, yaitu Radici (depan), UPower (depan, co-sponsor), Gewiss (belakang), dan Automha (lengan).
Nilai kontrak sponsor Atalanta naik menjadi 5 juta euro karena keberhasilan lolos ke Liga Champions 2019-2020. Torino memperoleh 5 juta euro dari 4 sponsor: Suzuki (sponsor utama), Beretta (co-sponsor), EdiliziAcrobatica (belakang), serta N.38 Wuber (lengan).
Mendapatkan total 4 juta euro, jersey Cagliari memajang logo Regione Sardegna (sponsor utama), Ichnusa (co-sponsor), Nieddittas (belakang), dan Arborea (lengan). Dari Dacia dan Vortice di bagian depan jersey dan Bluenergy di belakang, Udinese menerima 2,5 juta euro.
Bologna mendapatkan 2,2 juta euro dari Liu Jo (depan), Illumia (belakang), dan Lavoropiu (lengan).
Dana 2 juta euro diperoleh Brescia dari kontrak dengan Ubi Banca dan Omr, sementara Parma mendapatkan 1,8 juta euro dari Cetilar, Viva la Mamma, serta Canovi. Lecce berada di urutan berikutnya dengan nilai 1,5 juta euro dari Moby, Maffei, Labconsulenze, dan Banca Popolare Pugliese.
Hellas Verona disponsori Sinergy, Air Dolomiti, Sartori, dan Trivellato dengan nilai kontrak 1 juta euro. Genoa belum mendapatkan sponsor utama, tetapi memperoleh 700 ribu euro dari Zentiva (co-sponsor) dan LeasePlan (belakang).
SPAL sama seperti Genoa, belum punya sponsor utama, namun mendapatkan 700 ribu euro dari Omega, Errebi Technology, dan Pentaferte. Sampdoria juga belum memiliki sponsor utama dan hanya mendapatkan 500 ribu euro dari Invent dan Ibsa.
Lazio secara mengejutkan berada di urutan terakhir. Sejauh ini Gli Aquilotti belum memiliki sponsor di jersey-nya. Karena larangan memiliki sponsor dari perusahaan rumah taruhan, Lazio harus melepas Marathonbet, yang sebetulnya memberikan 7 juta euro. Menurut La Gazzetta, 20 klub Serie A alias divisi utama Liga Italia memperoleh total 116 juta euro dari 50 logo yang dipajang di jersey mereka.
Sumber: Bola Sport
