ARSENAL TANPA HENRIKH MKHITARYAN DI QARABAG
Henrikh Mkhitaryan tak akan memperkuat Arsenal di ajang Liga Europa di kandang klub Azerbaijan, Qarabag, Kamis (4/10), karena alasan keamanan.
Masalah itu bahkan membuat bintang asal Armenia tersebut harus lewatkan laga final Liga Europa, jika Arsenal mencapai babak akhir tersebut.
Henrikh Mkhitaryan putuskan untuk tak bermain dalam pertandingan Liga Europa melawan Qarabag di Baku, akibat konflik yang sedang berlangsung antara Azerbaijan dan tanah airnya, Armenia.
Warga Armenia dilarang Masuk Azerbaijan
Diungkapkan Center for Political Freedom menyatakan, warga negara Armenia dilarang masuk ke Azerbaijan. “Warga negara Republik Armenia, serta warga negara lain yang keturunan Armenia, dilarang masuk ke Republik Azerbaijan,” demikian ungkap badan tersebut.
“Jika paspor seseorang menunjukkan bukti perjalanan ke Nagorno-Karabakh, kecuali paspor diplomatik, mereka dilarang masuk ke Republik Azerbaijan,” lanjut pernyataan tersebut.
Uefa pun lakukan konfirmasi bulan lalu, yang menyebutkan Henrikh Mkhitaryan tak ada masalah untuk dapatkan visa Azerbaijan. “Ini prosedur standar Uefa untuk mengirim surat dukungan kepada asosiasi, klub maupun kedutaan untuk dapatkan visa bagi pemain, agar bisa lakukan perjalanan ke negara lain dan bermain di pertandingan kompetisi Uefa,” ungkap Uefa.
Pelatih Arsenal, Unai Emery, sebenarnya juga berharap pemain sayap 29 tahun itu tersedia untuk seleksi jelang laga kontra Qarabag tersebut. “Saya ingin dia bisa (pergi) dengan kami. Dan masalah ini, jika kita bersama-sama mengatur (solusi), itu akan lebih baik. Tapi saya belum bicara dengannya,” ungkap Emery.
Bertahan di Inggris
Namun, Mkhitaryan yang ikut bermain saat Arsenal menang 4-2 atas Vorskla Poltava di laga pembuka grup, telah putuskan untuk tidak ikut dan tetap berada di Inggris.
Tapi, dengan final Liga Europa yang akan digelar di Baku pada Mei tahun depan, Arsenal kemungkinan akan hadapi masalah besar jika mereka berhasil melaju, tapi tak bisa libatkan Mkhitaryan dalam laga itu.
Hubungan terus menjadi rumit antara Armenia dan Azerbaijan di tengah konflik Nagorno-Karabakh. Ketegangan meningkat setelah terjadinya bentrokan di perbatasan, di mana sejumlah tentara Nagorno-Karabakh terlibat baku tembak dengan pihak Azerbaijan dan beberapa di antaranya me
Meskipun dilarang, pemerintah Azeri beri pengecualian terhadap undang-undang dan menerapkannya untuk Mkhitaryan saat ia masih membela Borussia Dortmund. Saat itu, di tahun 2015, Dortmund maupun Uefa berhasil beri jamin bahwa dia akan dapatkan visa saat Dortmund imbang melawan klub Gabala. Tapi, saat itupun, Mkhitaryan tak berangkat karena klubnya khawatir pada keselamatannya.
Sumber: gilabola.com
